Pulang! Film Menarik, Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang!
Pulang , Film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang adalah film drama Indonesia yang dirilis pada tahun 2023. Film ini disutradarai oleh Angga Dwimas Sasongko dan diproduksi oleh Visinema Pictures dan Legacy Pictures.
Film ini merupakan sekuel dari film Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini yang dirilis pada tahun 2020. Dan film ini diangkat dari novel karya Marchella FP. Angga yang berjudul sama. Novel ini sendiri merupakan kelanjutan dari novel Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini karya Marchella FP.
Sinopsis Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang
Film ini berkisah tentang Aurora (Sheila Dara Aisha), anak kedua dari tiga bersaudara yang merantau ke London, Inggris untuk mengejar mimpinya. Di London, ia bertemu dengan Jem (Ganindra Bimo), seorang seniman dan seniornya di kampus yang juga berasal dari Indonesia.
Aurora jatuh cinta pada Jem dan merasa hidupnya sempurna. Namun, ia tidak mengetahui bahwa Jem memiliki sisi gelap yang membuatnya melakukan kekerasan mental pada Aurora. Aurora pun harus mengorbankan kuliahnya dan meninggalkan mimpinya.
Dua bulan tanpa kabar dari Aurora membuat kakak-kakaknya, Angkasa (Rio Dewanto) dan Awan (Rachel Amanda) khawatir. Mereka memutuskan untuk menyusul Aurora ke London dan menemukan kondisinya yang berantakan. Mereka pun memaksa Aurora untuk pulang ke Indonesia. Di tengah perjalanan pulang, Aurora harus menghadapi konflik batinnya antara cinta, mimpi, dan keluarga.
Latar Belakang Tempat Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang
Perlu kamu tahu, film ini mengambil latar belakang tempat di dua kota, yaitu Jakarta dan London. Jakarta adalah kota asal Aurora dan keluarganya. Di Jakarta, Aurora tinggal bersama orang tuanya (Donny Damara) dan kakak-kakaknya. Jakarta juga menjadi tempat di mana Aurora mengenal Jem, yang saat itu sedang berkunjung ke Indonesia.
London adalah kota impian Aurora, di mana ia ingin belajar dan berkarya sebagai seniman. Di London, Aurora tinggal bersama temannya, Honey (Lutesha), seorang pekerja keras yang sudah lama menetap di sana.
Aurora juga berteman dengan Kit (Jerome Kurnia), seorang mahasiswa keturunan Jerman-Thailand yang juga berjuang untuk meraih mimpinya. London menjadi saksi dari kisah cinta dan penderitaan Aurora bersama Jem.
Fakta Menarik Tentang Film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang
Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang:
1. Film ini menggandeng koreografer profesional
Film ini menggandeng koreografer profesional bernama Denny Malik untuk mengatur gerakan menari para pemainnya. Denny Malik adalah seorang penari, koreografer, dan juri ajang pencarian bakat yang terkenal di Indonesia. Ia juga pernah menjadi koreografer untuk film-film seperti Ada Apa dengan Cinta? 2, Dilan 1990, dan Dilan 1991.
2. Film ini menampilkan tarian tradisional Indonesia
Kemudian, film ini menampilkan tarian tradisional Indonesia yang disebut Tari Piring. Tari Piring adalah salah satu tarian khas dari Sumatera Barat yang menggambarkan kegembiraan masyarakat setelah panen padi. Dalam film ini, tarian ini ditampilkan oleh Aurora (Sheila Dara Aisha) dan teman-temannya di London sebagai bentuk apresiasi terhadap budaya Indonesia.
3. Film ini menampilkan tarian kontemporer
Dan film ini juga menampilkan tarian kontemporer yang merupakan gabungan dari berbagai gaya dan teknik menari. Tarian kontemporer biasanya mengungkapkan emosi, ide, atau cerita melalui gerakan tubuh yang bebas dan ekspresif. Dalam film ini, tarian kontemporer ditampilkan oleh Aurora dan Jem (Ganindra Bimo) sebagai bentuk ekspresi diri mereka sebagai seniman.
Pesan Moral dari Film JJJLP
Ada beberapa pesan moral yang dapat diambil dari film JJJLP, antara lain:
– Orang bisa berubah, tetapi kita harus mengerti sudut pandangnya
Hal ini adalah pesan yang ingin disampaikan oleh Awan, kakak Aurora, yang merasa asing dengan adiknya yang sudah berubah. Awan menyadari bahwa setiap orang memiliki proses pendewasaan dan perubahan yang berbeda, dan kita tidak bisa menilai orang hanya dari penampilan atau perilakunya saja.
– Rumah adalah tempat kita kembali, dan keluarga adalah orang-orang yang menyayangi kita.
Dan ini adalah pesan yang ingin dicari oleh Aurora, yang merasa tidak punya rumah dan tidak dicintai oleh keluarganya. Aurora belajar bahwa rumah bukan hanya sekadar tempat tinggal, tetapi juga tempat di mana kita merasa nyaman, diterima, dan dihargai. Keluarga juga bukan hanya sekadar orang-orang yang berdarah sama, tetapi juga orang-orang yang peduli, mendukung, dan mengerti kita.
– Sahabat adalah orang-orang yang selalu ada untuk kita, dalam suka dan duka.
Terakhir, hal ini adalah pesan yang ingin ditunjukkan oleh Honey, sahabat Aurora, yang selalu setia menemani dan membantu Aurora dalam segala situasi. Honey mengajarkan Aurora bahwa sahabat adalah orang-orang yang tidak memojokkan kita saat kita melakukan kesalahan, tetapi memberikan waktu bagi kita untuk berpikir dengan jernih dan selalu menyediakan bahunya untuk kita bersandar.Dan itulah beberapa hal menarik, pesan moral, dan synopsis dari film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang. Smeoga bermanfaat! Jangan lupa nonton!